JURNAL PUASA PEKAN 3 – TAHAP KEPOMPONG BUNCEK 2 IIP

Puasa pekan ke 3, periode 27 April – 03 Mei 2021.
Berbeda dari jurnal puasa pekan pertama, kutuliskan cerita day by day. Untuk kali ini ingin kutuliskan secara keseluruhan, karena kumerasa perubahannya signifikan, alhamdulillah. Apa yang kualami pada pekan ini jika dibandingkan dengan sebelum-sebelumnya sangat bisa berujung kesal, marah, menangis.
Kalau sekarang, lebih tenang dan tidak reaktif. Beberapa kali kusempat akan terpancing marah terlalu berkespektasi tinggi akan adanya kerjasama tentang satu hal, namun gayung tak bersambut, padahal sama sama dalam tanggungjawab yang sama. Alih-alih kumembalas saat itu juga, saya memberikan jeda. Saya hapus kembali kalimat-kalimat yang sudah saya ketik. Saya simpan handphone dan beristighfar. Saat kondisi sudah jauh lebih tenang dan lebih siap untuk membalas chat. Dan ternyata hasil dari komunikasi itu jauh lebih baik dan sehat saat saya sudah memberikan jeda dahulu.

Kunci sepekan ini memang ada pada jeda. Jika kita berada pada kondisi unmindful, reaksi kita terhadap pikiran atau emosi adalah reaksi spontan dan membiarkannya menuntun kita kemana ia mau. Sebaliknya, mengembangkan mindfulness akan membantu kita untuk tidak bereaksi spontan tersebut. Misalnya jika kita dihadapkan pada kondisi marah, kita bisa mengontrol kemarahan tersebut. Jika kita terpicu untuk bermalas-malasan, kita bisa melawan rasa malas tersebut.

Tantangan 30 hari ku untuk melatih nafas kesyukuran yang berjalan dengan cukupbaik atas izin Allah berdampak pada puasa pekananku yang semakin hari semakin baik, mendapat kekuatan mental dan spiritual, mengurangi stress, fokus dan perhatian yang lebih baik, serta bisa mengontrol pikiran dan emosi. Jadi lebih sadar ketika pikiran negatif itu hadir sehingga kita memiliki waktu yang cukup untuk mengabaikannya. Bahkan saya mendapatkan manfaat lain yaitu lebih mudah khusyu’ di dalam sholat. Alhamdulillaah, dengan izin Allah.

Leave a comment

Nouman Ali Khan Indonesia

Al-Qur'an bukti cintanya Allah. Bukti pedulinya Allah. Kalau kamu ingin tahu betapa cinta dan pedulinya Allah, pelajari Al-Qur'an.

Iqbal Hariadi

Penulis yang suka ngomong. Berbagi dan menyebarkan ide tentang karya dan pengembangan anak muda. Cari juga ocehan saya di Podcast Subjective.

DR. SAIFUL BAHRI, M.A.

"Sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat buat sesama"

ceritamamaalienda

tentang rasa

Ruang Sastra

Pusat Dokumentasi Sastra Koran Indonesia

nurun ala

menari dalam sunyi

momikologi - mommy's psychology

Supporting Mothers' Well-Being. Ibu Sejahtera, Keluarga Bahagia.

Notes of Mind

Menyelami lautan pikiran.

Discover WordPress

A daily selection of the best content published on WordPress, collected for you by humans who love to read.

Longreads

Longreads : The best longform stories on the web

WordPress.com News

The latest news on WordPress.com and the WordPress community.

Design a site like this with WordPress.com
Get started