Akhir-akhir ini saya dirundung gelisah. Banyak fenomena "istimewa" yang Allah hadirkan pada mata juga hati saya, dan Allah izinkan saya untuk banyak menangkap hikmah yang terserak dari setiap kejadian. Jika meningat satu persatu kejadian itu selalu membuat saya menarik napas dengan dalam. Bercampur rasa!Semua fenomena itu tentang KELUARGA. Keluarga yang semestinya menjadi tempat ternyaman, menjadi …
Catatan Ramadan #5
"Bukan hadirnya fakta dan data yang membadai yang keliru, tapi daya yang saya pakai untuk menampungya yang keliru" - Fasilitator TGGH, Teh ErlinDeg! tertohok sekali rasanya. Sedikit banyak sudah mulai tahu tentang femininitas, tapi saat dibenturkan dengan masalah langsung, ternyata respon utama seringkali masih dengan nalar, yang akhirnya kelelahan dan kewalahan sendiri 😦 Jadi ingat …
Catatan Ramadan #4
Hari ini pikiran saya dibawa jauh kembali ke masa kecil dahulu. Dulu sewaktu sekolah dasar, ingat sekali betapa diri ini malas sekali untuk membantu nenek dan bibi. Rasanya mau memegang gagang pel seperti harus mengangkat barbel puluhan kilo. Saya kecil si hobi makan ini, hanya perlu membuka mulut untuk makanan sampai ke dalam perut. Dan …
Catatan Ramadan #3
"Fah, pohon mintnya udah tiga hari ini layu, nggak tahu kenapa""Hmm, kakak udah pernah pangkas daunnya belum?""Oh belum, sayang soalnya. Aku pikir biar dia makin lebat, jadi nggak aku pangkas""Nah itu, mungkin dia merasa belum dibutuhkan, jadinya sedih deh. Sebenarnya semua tanaman gitu sih kak, macam Novel Sarahza itu lho, yang sinarnya redup ketika calon …
Catatan Ramadan #2
"Bawalah target-target ramdanmu pada Allah, Allah yang akan memeluknya" Begitulah kira-kira saya berlirih pada diri sendiri, saat saya dilanda kekhawatiran, apakah saya bisa memaksimalkan ramadan kali ini jauh dari dua puluh enam kali ramadan yang pernah saya lewati. Saya ingin mempersembahkan amal terbaik. Sebagai hamba Allah, tilawah, menambah hafalan qur'an, muroja'ah dsb, peran sebagai pemangku …
Catatan Ramadan #1
Saya tertegun sepersekian detik saat melihat rantaian doa-doa ramadan dua tahun lalu yang tertulis di sebuah buku berwarna merah muda. Ternyata banyak sekali yang telah Allah kabulkan, bahkan saya tak menyadarinya. Kalimat demi kalimat dibaca dengan seksama, lalu beberapa peristiwa terbayang, dan saya baru menyadari itu adalah bagian dari jawaban doa-doa. Ya Allah, maafkan saya …
Jejak-jejak Episodik 